AMD K5 adalah prosesor pertama yang dibuat secara mandiri dalam tubuh perusahaan AMD sendiri. Prosesor ini termasuk golongan prosesor x86. Boleh dikatakan prosesor ini menggunakan mikroarsitektur AMD sendiri. Prosesor AMD K5 berbasis arsitektur Am2900 dengan tambahan decoder x86. Walaupun gagasan desainnya mirip dengan Pentium Pro (buatan Intel), kenyataannya performa prosesor ini lebih mirip dengan Pentium Classic (buatan Intel). AMD memperkenalkan AMD K5 pertama kali pada bulan Maret 1996. Semula prosesor tersebut akan dipasarkan pada tahun 1995. Namun, akhirnya ditunda dan baru dipasarkan pada tahun 1996. Di pasaran, prosesor AMD K5 bersaing dengan prosesor Intel Pentium produksi Intel.
Pada
saat itu AMD adalah perusahaan yang sedang berkembang dalam hal
pembuatan mikroprosesor, belum banyak memiliki ahli di bidang design
prosesor. Prosesor AMD K5 didesain secara ambisius untuk menyaingi Pentium Pro buatan Intel daripada Pentium Classic yang juga buatan Intel. Tampaknya,
proyek pembuatan prosesor AMD K5 ditujukan pula untuk mencoba merebut
peluang pasar prosesor yang pada saat itu masih dipegang oleh Intel.
Seluruh chip silikon model prosesor AMD K5, mengandung 4,3 juta transistor. Bila dibandingkan dengan prosesor buatan Intel, kelemahan prosesor AMD K5 tidak dilengkapi fitur teknologi MMX. Sementara itu, perusahaan Intel mulai menawarkan produk prosesor terbarunya yang dilengkapi fitur teknologi MMX, yaitu Pentium MMX yang diluncurkan ke pasaran pada awal tahun 1997.
AMD memproduksi dua jenis prosesor AMD K5, yaitu prosesor yang secara internal disebut SSA/5 dan 5k86. Keduanya dirilis dengan label K5. Prosesor SSA/5 diproduksi dengan clock rate (clock speed) berkisar 75 MHz hingga 100 MHz. Model prosesor yang telah diproduksi antara lain 5k86 P75, 5k86 P90, dan 5k86 P100, yang kemudian diganti dengan nama K5 PR75, K5 PR90, dan K5 PR75. Sedangkan prosesor 5k86 diproduksi dengan variasi clock rate berkisar 90 MHz hingga 133 MHz.
AMD mencantumkan kode nama PR pada chip prosesornya. Label PR tersebut mengacu pada istilah PR rating atau performace rating untuk menggambarkan kesetaraan prosesornya dengan prosesor Pentium buatan Intel. Misalnya model prosesor K5 PR75, berarti prosesor tersebut setara dengan Pentium 75 MHz buatan Intel. Model prosesor K5 PR90, berarti prosesor tersebut setara dengan Pentium 90 MHz buatan Intel.
Prosesor AMD K5 (kelompok 5×86) yang berkecepatan 116 MHz dipasarkan dengan nama K5 PR1661. Kompatibilitas AMD K5 dengan Intel Pentium
Prosesor
AMD K5 sengaja dirancang sedemikian rupa, sehingga secara fisik dan
fungsional kompatibel dengan prosesor Intel Pentium. Oleh karena itu, prosesor AMD K5 dapat menggunakan semua motherboard yang biasa digunakan oleh prosesor Intel Pentium. Dengan kata lain, dapat menggunakan motherboard-motherboard yang memiliki dukungan terhadap prosesor Intel Pentium. Namun, kadang-kadang motherboard-motherboard tertentu harus di-update lebih dahulu BIOS-nya agar seluruh fitur-fitur AMD K5 dapat dieksploitasi.
Prosesor AMD K5 beroperasi pada tegangan 3,52 Volt, sementara itu
beberapa motherboard Pentium menggunakan tegangan 3,3 Volt.Perbedaan
spesifikasi tegangan ini kadang-kadang dapat mengakibatkan
kesalahan-kesalahan dalam operasi2. Sejarah
Huruf ‘K’ pada AMD K5 berasal dari kata ‘kryptonite’ (istilah yang diambil dari buku komik), yaitu sesuatu (mungkin sejenis zat atau bahan) yang mampu melemahkan ‘Superman.’ Tampaknya
AMD ingin menggambarkan bahwa prosesor AMD K5 mampu menandingi
(mengalahkan) prosesor Pentium buatan Intel, dan menggambarkan Intel
sebagai Superman karena pada saat itu memang menguasai pasar prosesor
dunia.
AMD K5–PR75 sebenarnya adalah clone dari prosesor i80486DX berkecepatan 133 MHz dengan clock bus 33 MHz. Saat merancang K5, sebenarnya AMD telah mendapatkan spesifikasi prosesor Pentium walaupun sebatas spesifikasi kaki-kakinya saja.
Jika Intel menggunakan skema Megaherz untuk menyebutkan kecepatan prosesornya (kecepatan aktual), maka AMD menggunakan skema performace rating untuk menyebutkan kecepatan prosesornya. Seperti telah disinggung sebelumnya bahwa performace rating
tidaklah menggambarkan kecepatan chip yang sebenarnya, tetapi
menunjukkan kesetaraan prosesor tersebut dengan prosesor Pentium buatan
Intel. Misalnya, prosesor AMD K5 PR166 yang memiliki kecepatan 116 MHz, dikatakan setara dengan Pentium 166 MHz. AMD
memberikan alasan bahwa prosesor AMD K5 PR166 telah mengalami perbaikan
arsitektural sedemikian rupa, sehingga untuk mencapai kinerja setara
dengan kecepatan 166 MHz cukup dengan menjalan prosesor dengan kecepatan
(clock rate) 116 MHz..
Prosesor AMD K5 dilengkapi fitur-fitur, antara lain:L1 Cache sebesar 24 KB yang terdiri dari 16 KB untuk cache instruksi ditambah 8 KB untuk cache data. L2 cache tidak terdapat di dalam prosesor, tetapi terpasang eksterna di motherboard
Mempunyai enam unit 5-stage pipelines< yang bekerja secara paralel
Mempunyai unit Floating Point (Floating Point Unit/FPU) kinerjanya tinggi
3. AMD K5 corenamed SSA/5
Daftar prosesor AMD K5 corenamed SSA/5
0 komentar:
Posting Komentar